Jasa Pengendalian Serangga Terbang Jabodetabek
Jasa Pengendalian Serangga Terbang Jabodetabek – Serangga terbang yang cukup terkenal dan mudah ditemukan di segala tempat adalah nyamuk dan lalat. Dua jenis serangga terbang ini dikenal sebagai vektor penyakit yang cukup berbahaya bagi manusia disemua tempat. Pengendalian serangga terbang kategori nyamuk diantaranya adalah : nyamuk kebun (Culex Sp), nyamuk malaria (Anophelex Sp), nyamuk demam berdarah (Aedest Aegypti). Sedangkan serangga terbang kategori lalat adalah : lalat rumah (musca Domonica), lalat Hijau (lucina Sp), lalat Buah (drosophilla, Sp).
Siklus Hidup Nyamuk
Berikut adalah karakteristik siklus hidup nyamuk :
-
Hanya dalam waktu ± 8 hari telur nyamuk yang berjumlah ribuan menjadi nyamuk dewasa.
-
Mempunyai jarak terbang 50 – 100 M melingkar.
-
Menjadi vector penyabab penyakit malaria, demam berdarah, kaki gajah dan gatal – gatal.
Siklus Hidup Lalat
Berikut ini adalah karakteristik siklus hidup lalat :
1. Dari telor menjadi larva hanya butuh waktu 12 jam, dari larva menjadi pupa butuh waktu 5-8 hari, dan dari pupa menjadi lalat dewasa butuh waktu 3-4 hari.
2. total waktu yg dibutuhkan lalat utk berkembang biak dari telor yang jumlahnya mencapai puluhan bahkan ratusan hanya membutuhkan waktu ± 9 (sembilan) hari saja.
Baik nyamuk ataupun lalat ternyata sama – sama memiliki waktu yang cukup singkat untuk berkembangbiak secara sempurna. Ditambah lagi dalam sekali berkembangbiak dapat menghasilkan puluhan bahkan ratusan calon individu baru. Kita tidak dapat membayangkan apabila seluruh calon individu – individu baru lalat dan nyamuk tersebut berhasil berubah ke fase sempurna, maka potensi penyebaran penyakit yang dibawanya juga akan menyebar dengan luas. Maka tidak ada pilihan lain kecuali dengan mengendalikan dua serangga terbang berbahaya ini, dimanapun Anda berada.
PENGENDALIAN SERANGGA TERBANG BERBAHAYA ALA SINTTESIS
Cara Pengendalian :
- Blowing / ULV (Ultra Low Volume) : Pengendalian dan pemberantasan hama dengan cara pengembunan halus berbentuk butiran embun bersifat racun super knock down sebesar 20 micron yg mampu bertahan di udara dengan sempurna khususnya di area indoor.
- Spraying : Pengendalian dan pemberantasan hama dengan cara penyemprotan residu ke dinding dengan ketinggian max I (satu) meter dan pada tanaman maupun pada vegetasi lainnya sebagai tempat reproduksi nyamuk.
- Insect Baiting : Pengendalian dan pemberantasan hama dgn cara menggunakan umpan yang mengandung perangsang bau dan perangsang warna / penarik yang bersifat contact dan sistemik, untuk serangga terbang (lalat). Pengumpanan biasanya diletakkan pada lokasi yang menyebabkan timbulnya penyebaran hama.
- Fogging : Pengendalian dan pemberantasan hama yang menggunakan system pengasapan tebal yang bersifat sistemik dan residual yang sangat efektif untuk serangga-serangga yang sulit dijangkau oleh metode spraying, blowing dan insect baiting.
- Larviciding : pengendalian dan pemberantasan hama dengan melakukan aplikasi menggunakan serbuk larvasida khusus untuk jentik-jentik nyamuk pada area di temukannya tempat dimana air menggenang sebagai pusat atau tempat reproduksi nyamuk.
Sinttesis akan memberikan pelayanan prima bagi siapa saja yang mempercayakan masalah hama dan organisme penganggu kepada kami.
-
Survey hama gratis.
-
Garansi disetiap pekerjaan yang dilakukan.
-
Komitmen menanggulangi permasalahan.
-
Teknisi dan tenaga ahli yang berpengalaman.
-
Telah dipercaya oleh Institusi maupun Individu untuk menangani permasalahan hama.
Mari berkontribusi melawan vektor pembawa penyakit di Indonesia bersama Sinttesis . . !
